Banyak korban malah ketagihan di bulan Dzulhijjah

Yayasan yatim piatu DAAR EL AMANI Jati Asih. foto bersama Ust. Ahmad dan Andre KABIRO media SAR News dan BIRO  Bogor Timur,

BEKASI – suaraaksirakyat.com

Bekasi adalah salah satu kota kabupaten di Propinsi Jawa Barat dan Merupakan kota industri terbesar di Indonesia, seperti kawasan Jababeka, LippoCikarang, hyundai, Astra dan kawasan lainnya, begitu pula dengan masyarakat setempat berbeda-beda bahasa yang digunakan, tetapi penduduk aslinya adalah Sunda dan Betawi, dengan suku bangsa yang beragam.

Andre KABIRO media SAR News dan BIRO nya Bogor Timur, mendapat undangan dari Ust. Ahmad ketua pengurus yayasan yatim piatu DAAR EL AMANI Jati Asih.

Ust. Ahmad lahir di lampung, namun menjadi ketua pengurus yayasan yatim piatu DAAR EL AMANI Jati Asih sejak lama, kiprahnya di yayasan sangat penting untuk kemajuan yayasan tersebut.

Memenuhi undangan yayasan yatim piatu DAAR EL AMANI, KABIRO dan BIRO Bogor Timur tiba di lokasi di waktu penyembelihan hewan kurban.

Sampai di yayasan yatim piatu DAAR EL AMANI situasi disana sudah ramai oleh penduduk setempat, ada kejadian unik waktu mewawancarai narasumber seorang ibu-ibu dengan anaknya.

Wartawan suaraaksirakyat.com bertanya kepada seorang ibu warga setempat yang mengatakan “iya saya asli penduduk sini, saya orang Sunda pak” Katanya.

“ini om ada korban” Sambung anaknya dengan wajah tersenyum gembira karena akan mendapat hewan kurban.

“Ini pak kambing 20 ekor, sama sapi 3 ekor, mudah-mudahan saja tahun depan lebih banyak lagi korbannya supaya dapet banyak dagingnya”. Tutupnya si ibu sambil tersenyum.

Maksud kata “korban” yang di katakan anak itu adalah “Kurban” pantas saja si ibu ini kelihatan senang kalau ada “korban” Karena akan mendapatkan daging kurban di bulan Dzulhijjah ini.

Pewarta: Idim