Calon atlet Bola Volly Se-Bantan kecewa, pasalnya ada dugaan dalam pemilihan calon atlet terkesan tidak profesional. (9/09/2024).
karena kedekatannya calon atlet yang dipilih, maka sebelum adanya seleksi sudah mendapatkan perlakuan yang spesial dari pelatih, Patut dipertanyakan Terindikasi hanya yang punya uang untuk menjadi terpilih calon atlet bola volly bukan karena Prestasi
Sangat anehnya lagi, yang Terpilih pelatih utama, malah tidak bisa berbuat apa-apa dalam pengambilan keputusan, alasannya terintimidasi Sama asisten pelatih. Di Semua kegiatan maupun event asisten lah yang ambil Peran.
Salah satu pengurus dari PBVSI Banten inisial R menceritakan keluhannya “soal seleksi tersebut yang tidak sesuai mekanisme dengan seleksi yang asal – asalan, R juga mempertanyakan kejelasan pelatih, yang notabennya pelatih adalah bukan dari guru atau pengajar disekolah manapun, kok aneh?, Kembali lagi Karna Kedekatan Oknum PBVSI Tangsel, yang berkali-kali hanya dia lagi dan dia lagi,” keluhnya.
“Sehingga calon atlet bola volly yang telah mengikuti Seleksi Pra Popnas harus tersingkir oleh pelatih. karena tidak punya uang serta tidak dekat dengan pelatih.” tegasnya.
R menerangkan kembali “Bagaimana bisa ada kemajuan dan fair bang, kalau Bola Volly khusus kota tangsel, umumnya BANTEN, kalau milih atlet nya orang yang berduit atau yang dekat dengan pelatih dan pengurus, sedangkan yang berprestasi tidak di ambil,” terang nya.
“Kami memohon kepada Dispora Banten, Koni Banten agar mengecek kembali pengurus dan pelatih Bola Volly, ini suatu kesalahan mekanisme dalam pemilihan atlet sehingga kedepannya yang lebih dibutuhkan adalah prestasi bukan uang.” tutupnya.